Pemerintah telah menyiapkan bahan ajar Kurikulum Merdeka SMK untuk semua jurusan yang bisa didapatkan di website milik kurikulum kemdikbud. Pada blog ini hanya sekedar contoh ATP TSM - Teknik Sepeda Motor yang dapat dijadikan referensi oleh guru yang sekolahnya melaksanakan Kurikulum Merdeka
Perangkat ajar Kurikulum Merdeka yang disediakan pemerintah antara lain Buku teks dan buku non-teks, contoh-contoh modul ajar, alur tujuan pembelajaran (ATP), contoh projek penguatan profil pelajar Pancasila, contoh kurikulum operasional satuan pendidikan
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran ATP TSM Teknik Sepeda Motor
NAMA SEKOLAH : SMK NEGERI INDONESIA
BIDANG KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK SEPEDA MOTOR
MATA PELAJARAN : KEJURUAN TEKNIK OTOMOTIF
DURASI : ……. JP @ 45 MENIT
TAHUN PELAJARAN : 2022-2023
FASE : F
RASIONAL DAN KONTEKS
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) ini disusun dengan asumsi bahwa peserta didik sudah melewati Capaian Pembelajaran pada Fase E Dasar-dasar Otomotif dan di sekolah tersedia peralatan yang dapat dipergunakan oleh Peserta didik, baik secara individu maupun berkelompok untuk mendukung pembelajaran Konsentrasi Keahlian Teknik Sepeda Motor (KKTSM). Mengingat bahwa pelajaran ini berkaitan langsung dengan perkembangan teknologi otomotif yang sangat pesat, maka materi yang disusun ini dirancang sedemikian rupa agar peserta didik dapat mempelajari dengan mudah dan tidak mengalami kesulitan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Dalam menentukan ATP disesuaikan dengan Ketersediaan alat dan bahan, Sumber Daya Manusia (SDM) antara peserta didik dan tenaga pendidik /kependidikan serta disesuaikan kebutuhan Industri Dunia Usaha Dunia Kerja (IDUKA) dan waktu proses Pembelajaran. Hubungan antara Elemen, Deskripsi, Capaian Pembelajaran dan tujuan Pembelajaran KKTSM sebagai berikut :
Rumusan Elemen Fase :
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Engine Sepeda Motor; mendiagnosis gangguan pada Sasis Sepeda Motor beserta komponen pengoperasiannya; mendiagnosis gangguan pada Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor beserta komponen pengoperasiannya; mendiagnosis gangguan pada Sistem Kelistrikan Sepeda Motor; memahami dan mengatasi gangguan pada Sepeda Motor Listrik dan Hybrid; mendiagnosis gangguan pada Engine Management System Sepeda Motor; mengelolah, mengembangkan teknik dan manajemen perawatan Sepeda Motor serta menerapkan budaya kerja industri
Elemen
Capaian Pembelajaran
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Engine Sepeda Motor.)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Engine Sepeda Motor meliputi Komponen Utama Engine, Sistem Pelumasan, Sistem Pendinginan, Sistem Bahan Bakar, Gas Buang dan melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merk Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sasis Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Sasis Sepeda Motor beserta komponen-komponennya diantaranya Sistem Rem, Sistem Kemudi, Suspensi, Rangka, Pelek, Ban, dan melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merk Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor beserta komponen-komponennya diantaranya Sistem Kopling, Sistem Transmisi, Sprocket dan Rantai Penggerak Roda Belakang serta dapat melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merk Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sistem Kelistrikan Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Sistem Kelistrikan Sepeda Motor diantaranya Sistem Pengapian, Sistem Pengisian, Motor Starter, Sistem Penerangan, Sistem Pengaman (Alarm), Sistem Instrumen dan Sinyal serta melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merek Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor Listrik dan Hybrid)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami gangguan atau kerusakan pada Sepeda Motor Listrik dan Hybrid serta memahami tindakan tepat dalam memperbaiki gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merek Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Engine Management System Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Engine Management System Sepeda Motor diantaranya Sistem Pengaliran Bahan Bakar dan Sistem Kontrol Elektronik serta melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merek Sepeda Motor.
(elemen: Pengelolaan Bengkel Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan pengelolaan, pengembangan teknik dan manajemen perawatan Sepeda Motor serta menciptakan budaya kerja industri sesuai teknologi dan informasi yang berkembang.
Contoh lengkap Alur dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Dasar-dasar Teknik Pemesinan - Frais bisa di unduh di SINI
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran ATP TSM Teknik Sepeda Motor
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
NAMA SEKOLAH : SMK NEGERI INDONESIA
BIDANG KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA
KOMPETENSI KEAHLIAN : TEKNIK SEPEDA MOTOR
MATA PELAJARAN : KEJURUAN TEKNIK OTOMOTIF
DURASI : ……. JP @ 45 MENIT
TAHUN PELAJARAN : 2022-2023
FASE : F
RASIONAL DAN KONTEKS
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) ini disusun dengan asumsi bahwa peserta didik sudah melewati Capaian Pembelajaran pada Fase E Dasar-dasar Otomotif dan di sekolah tersedia peralatan yang dapat dipergunakan oleh Peserta didik, baik secara individu maupun berkelompok untuk mendukung pembelajaran Konsentrasi Keahlian Teknik Sepeda Motor (KKTSM). Mengingat bahwa pelajaran ini berkaitan langsung dengan perkembangan teknologi otomotif yang sangat pesat, maka materi yang disusun ini dirancang sedemikian rupa agar peserta didik dapat mempelajari dengan mudah dan tidak mengalami kesulitan.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Dalam menentukan ATP disesuaikan dengan Ketersediaan alat dan bahan, Sumber Daya Manusia (SDM) antara peserta didik dan tenaga pendidik /kependidikan serta disesuaikan kebutuhan Industri Dunia Usaha Dunia Kerja (IDUKA) dan waktu proses Pembelajaran. Hubungan antara Elemen, Deskripsi, Capaian Pembelajaran dan tujuan Pembelajaran KKTSM sebagai berikut :
Rumusan Elemen Fase :
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Engine Sepeda Motor; mendiagnosis gangguan pada Sasis Sepeda Motor beserta komponen pengoperasiannya; mendiagnosis gangguan pada Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor beserta komponen pengoperasiannya; mendiagnosis gangguan pada Sistem Kelistrikan Sepeda Motor; memahami dan mengatasi gangguan pada Sepeda Motor Listrik dan Hybrid; mendiagnosis gangguan pada Engine Management System Sepeda Motor; mengelolah, mengembangkan teknik dan manajemen perawatan Sepeda Motor serta menerapkan budaya kerja industri
Elemen
- Perawatan dan Perbaikan Engine Sepeda Motor.
- Perawatan dan Perbaikan Sasis Sepeda Motor
- Perawatan dan Perbaikan Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor
- Perawatan dan Perbaikan Sistem Kelistrikan Sepeda Motor
- Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor Listrik dan Hybrid
- Perawatan dan Perbaikan Engine Management System Sepeda Motor
- Pengelolaan Bengkel Sepeda Motor
Capaian Pembelajaran
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Engine Sepeda Motor.)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Engine Sepeda Motor meliputi Komponen Utama Engine, Sistem Pelumasan, Sistem Pendinginan, Sistem Bahan Bakar, Gas Buang dan melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merk Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sasis Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Sasis Sepeda Motor beserta komponen-komponennya diantaranya Sistem Rem, Sistem Kemudi, Suspensi, Rangka, Pelek, Ban, dan melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merk Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Sistem Pemindah Tenaga Sepeda Motor beserta komponen-komponennya diantaranya Sistem Kopling, Sistem Transmisi, Sprocket dan Rantai Penggerak Roda Belakang serta dapat melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merk Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sistem Kelistrikan Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Sistem Kelistrikan Sepeda Motor diantaranya Sistem Pengapian, Sistem Pengisian, Motor Starter, Sistem Penerangan, Sistem Pengaman (Alarm), Sistem Instrumen dan Sinyal serta melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merek Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Sepeda Motor Listrik dan Hybrid)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami gangguan atau kerusakan pada Sepeda Motor Listrik dan Hybrid serta memahami tindakan tepat dalam memperbaiki gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merek Sepeda Motor.
(elemen: Perawatan dan Perbaikan Engine Management System Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mendiagnosis gangguan atau kerusakan pada Engine Management System Sepeda Motor diantaranya Sistem Pengaliran Bahan Bakar dan Sistem Kontrol Elektronik serta melakukan tindakan tepat dalam mengatasi gangguan atau kerusakan secara menyeluruh pada berbagai jenis dan merek Sepeda Motor.
(elemen: Pengelolaan Bengkel Sepeda Motor)
Pada akhir fase F, peserta didik mampu menerapkan pengelolaan, pengembangan teknik dan manajemen perawatan Sepeda Motor serta menciptakan budaya kerja industri sesuai teknologi dan informasi yang berkembang.
Contoh lengkap Alur dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Dasar-dasar Teknik Pemesinan - Frais bisa di unduh di SINI
No comments