Penerapan Kurikulum Merdeka memang belum untuk semua sekolah, namun sekolah yang telah siap diharapkan dapat mulai menerapkan kurikulum merdeka dengan cara mendaftar secara online menggunakan akun dapodik. Dalam rangka pemulihan pembelajaran tahun 2022 s.d. 2024, Kemendikbudristek mengeluarkan kebijakan bahwa sekolah yang belum siap untuk menggunakan Kurikulum Merdeka masih dapat menggunakan Kurikulum 2013 sebagai dasar pengelolaan pembelajaran. (Sumber: https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id).
Selain itu pemerintah juga telah menyiapkan bahan ajar Kurikulum Merdeka SMK untuk semua jurusan, salah satunya adalah Alur dan Tujuan Pembelajaran Layanan Perbankan yang dapat digunakan oleh sekolah yang telah melaksanakan Kurikulum Merdeka
Perangkat ajar Kurikulum Merdeka yang disediakan pemerintah antara lain Buku teks dan buku non-teks, contoh-contoh modul ajar, alur tujuan pembelajaran (ATP), contoh projek penguatan profil pelajar Pancasila, contoh kurikulum operasional satuan pendidikan
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran Layanan Perbankan Fase F Kurikulum Merdeka
Mapel : LAYANAN PERBANKAN
Jumlah Jam : … JP
Fase : F
Karakteristik
Mata pelajaran Layanan Perbankan memiliki karakteristik antara lain membutuhkan nalar dan pemikiran yang mendalam; bersifat hierarkis, dimana setiap materi memiliki keterkaitan dan harus dikuasai secara mendetail oleh peserta didik; membutuhkan ketelitian, ketekunan, dan kesabaran dalam menyelesaikan materi pembelajaran.
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase F, peserta didik dapat memahami aspek-aspek hard skills dalam mata pelajaran layanan perbankan dan mampu menerapkan elemen-elemen kompetensi sebagai profesi operator muda perbankan dan teknisi akuntansi junior.
Elemen
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mengidentifikasi permasalahan ekonomi, memahami model danpelaku ekonomi, memahami kegiatan ekonomi, menerapkan ilmu ekonomi dalam kegiatan usaha, memahami administrasi serta fungsi-fungsi manajemen
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami pengelolaan kas mulai dari menganalisis transaksi dan pelaporan kas kecil, pencatatan penerimaan, pengeluaran, dan pelaporan kas bank. Peserta didik juga mampu menganalisis transaksi dan pelaporan kliring, membuat laporan rekonsiliasi bank, dan mengevaluasi transaksi pengelolaan kas serta membuat laporan transaksi pengelolaan kas
Pada akhir fase F, peserta didik mampu menganalisis sistem perbankan di Indonesia, menerapkan pemasaran produk/layanan perbankan yang terintegrasi dengan perkembangan teknologi serta menerapkan penggunaan kartu ATM, kartu kredit, mobile banking, dan safe deposit box. Peserta didikdapat menganalisis bank garansi, menganalisis berbagai transaksi (leasing, modal ventura, pegadaian, asuransi, pasar modal, pasar uang, dana pensiun, piutang), serta membuat laporan jasa lembaga keuangan.
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami perbedaan akuntansi bank dengan akuntansi keuangan, memahami persamaan dasar akuntansi bank, melakukan pencatatan transaksi produk layanan perbankan, serta melakukan pencatatan transaksi valuta asing. Peserta didik juga dapat melakukan pencatatan penerimaan dan pembayaran bunga, menerapkan siklus akuntansi perbankan, serta membuat laporan akuntansi perbankan.
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mengoperasikan program aplikasi komputer akuntansi untuk mendukung pekerjaannya.
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami jenis-jenis pajak, melakukan perhitungan pajak terutang, menganalisis penyetoran pajak kurang bayar, membuat laporan pajak serta memahami ketentuan umum dan tata cara perpajakan (KUP).
Dalam menyusun alur tujuan pembelajaran (ATP) dasar-dasar Layanan Perbankan diatas yang di perhatikan adalah Elemen, Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Contoh lengkap Alur dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Dasar-dasar Layanan Perbankan bisa di unduh di SINI
Perangkat ajar Kurikulum Merdeka yang disediakan pemerintah antara lain Buku teks dan buku non-teks, contoh-contoh modul ajar, alur tujuan pembelajaran (ATP), contoh projek penguatan profil pelajar Pancasila, contoh kurikulum operasional satuan pendidikan
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran Layanan Perbankan Fase F Kurikulum Merdeka
ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
Mapel : LAYANAN PERBANKAN
Jumlah Jam : … JP
Fase : F
Karakteristik
Mata pelajaran Layanan Perbankan memiliki karakteristik antara lain membutuhkan nalar dan pemikiran yang mendalam; bersifat hierarkis, dimana setiap materi memiliki keterkaitan dan harus dikuasai secara mendetail oleh peserta didik; membutuhkan ketelitian, ketekunan, dan kesabaran dalam menyelesaikan materi pembelajaran.
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase F, peserta didik dapat memahami aspek-aspek hard skills dalam mata pelajaran layanan perbankan dan mampu menerapkan elemen-elemen kompetensi sebagai profesi operator muda perbankan dan teknisi akuntansi junior.
Elemen
- Ekonomi Bisnis dan Administrasi Umum
- Pengelola Kas
- Layanan Lembaga Perbankan dan Keuangan Mikro
- Akuntansi Perbankan dan Keuangan Mikro
- Aplikasi Komputer
- Perpajakan
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mengidentifikasi permasalahan ekonomi, memahami model danpelaku ekonomi, memahami kegiatan ekonomi, menerapkan ilmu ekonomi dalam kegiatan usaha, memahami administrasi serta fungsi-fungsi manajemen
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami pengelolaan kas mulai dari menganalisis transaksi dan pelaporan kas kecil, pencatatan penerimaan, pengeluaran, dan pelaporan kas bank. Peserta didik juga mampu menganalisis transaksi dan pelaporan kliring, membuat laporan rekonsiliasi bank, dan mengevaluasi transaksi pengelolaan kas serta membuat laporan transaksi pengelolaan kas
Pada akhir fase F, peserta didik mampu menganalisis sistem perbankan di Indonesia, menerapkan pemasaran produk/layanan perbankan yang terintegrasi dengan perkembangan teknologi serta menerapkan penggunaan kartu ATM, kartu kredit, mobile banking, dan safe deposit box. Peserta didikdapat menganalisis bank garansi, menganalisis berbagai transaksi (leasing, modal ventura, pegadaian, asuransi, pasar modal, pasar uang, dana pensiun, piutang), serta membuat laporan jasa lembaga keuangan.
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami perbedaan akuntansi bank dengan akuntansi keuangan, memahami persamaan dasar akuntansi bank, melakukan pencatatan transaksi produk layanan perbankan, serta melakukan pencatatan transaksi valuta asing. Peserta didik juga dapat melakukan pencatatan penerimaan dan pembayaran bunga, menerapkan siklus akuntansi perbankan, serta membuat laporan akuntansi perbankan.
Pada akhir fase F, peserta didik mampu mengoperasikan program aplikasi komputer akuntansi untuk mendukung pekerjaannya.
Pada akhir fase F, peserta didik mampu memahami jenis-jenis pajak, melakukan perhitungan pajak terutang, menganalisis penyetoran pajak kurang bayar, membuat laporan pajak serta memahami ketentuan umum dan tata cara perpajakan (KUP).
Dalam menyusun alur tujuan pembelajaran (ATP) dasar-dasar Layanan Perbankan diatas yang di perhatikan adalah Elemen, Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Contoh lengkap Alur dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Dasar-dasar Layanan Perbankan bisa di unduh di SINI
No comments