Dalam rangka pemulihan pembelajaran tahun 2022 s.d. 2024, Kemendikbudristek mengeluarkan kebijakan bahwa sekolah yang belum siap untuk menggunakan Kurikulum Merdeka masih dapat menggunakan Kurikulum 2013 sebagai dasar pengelolaan pembelajaran. (Sumber: https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id)
Begitu juga Kurikulum Darurat yang merupakan modifikasi dari Kurikulum 2013 masih dapat digunakan oleh satuan pendidikan tersebut.
Selain itu pemerintah juga telah menyiapkan bahan ajar Kurikulum Merdeka SMK untuk semua jurusan, salah satunya adalah jurusan Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam yang dapat digunakan oleh sekolah yang telah melaksanakan Kurikulum Merdeka
Perangkat ajar Kurikulum Merdeka yang disediakan pemerintah antara lain Buku teks dan buku non-teks, contoh-contoh modul ajar, alur tujuan pembelajaran (ATP), contoh projek penguatan profil pelajar Pancasila, contoh kurikulum operasional satuan pendidikan
Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam adalah mata pelajaran yang berisi kompetensi-kompetensi yang mendasari penguasaan keahlian Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam yaitu keahlian dalam melakukan proses penyambungan dua buah bahan atau lebih yang didasarkan pada prinsip-prinsip proses fusi, sehingga terbentuk suatu sambungan melalui ikatan kimia yang dihasilkan dari pemakaian panas dan tekanan serta proses pembuatan produk dari bahan pelat melalui proses pemotongan, pembentukan, pengecoran dan pengelasan.
Mata pelajaran Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam berfungsi untuk membekali peserta didik pengetahuan dan keterampilan dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam yang nantinya akan digunakan untuk mempelajari matapelajaran pada konsentrasi Teknik Pengelasan, Teknik Fabrikasi Logam dan Manufaktur serta Teknik Pengelasan Kapal.
Mata Pelajaran Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam bertujuan agar peserta didik dapat melakukan proses pencarian pengetahuan berkenaan dengan materi pelajaran melalui berbagai aktivitas proses sains sebagaimana dilakukan oleh para ilmuwan dalam melakukan eksperimen ilmiah (penerapan saintifik), dengan demikian peserta didik diarahkan untuk menemukan sendiri berbagai fakta, membangun konsep, dan nilai-nilai baru secara mandiri.
Pada awal pembelajaran peserta didik dikenalkan pada industri, lapangan kerja, jabatan kerja setelah lulus, budaya dan karakter kerja yang berkaitan dengan teknik pengelasan dan fabrikasi logam. Serta isu-isu penting dalam bidang manufaktur dan rekayasa seperti automated welding untuk menumbuhkan passion (renjana), vision (visi), imajinasi, dan kreativitas melalui pembelajaran di kelas, pembelajaran di bengkel, proyek sederhana, berinteraksi dengan alumni dan praktisi industri juga berkunjung pada industri yang relevan.
Mata pelajaran Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam berkontribusi dalam memampukan peserta didik menjadi warga yang menguasai dasar program keahlian Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam, dengan beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, komunikatif dan adaptif terhadap lingkungan
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam
Mapel : DASAR-DASAR TEKNIK PENGELASAN DAN FABRIKASI LOGAM
Jumlah Jam : … JP
Fase : E
Mata pelajaran Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam berkontribusi dalam memampukan peserta didik menjadi warga yang menguasai dasar program keahlian Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam, dengan beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, komunikatif dan adaptif terhadap lingkungan
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam
ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
Mapel : DASAR-DASAR TEKNIK PENGELASAN DAN FABRIKASI LOGAM
Jumlah Jam : … JP
Fase : E
Contoh lengkap Alur dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Dasar-dasar Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam bisa di unduh di SINI
No comments