Dalam rangka pemulihan pembelajaran tahun 2022 s.d. 2024, Kemendikbudristek mengeluarkan kebijakan bahwa sekolah yang belum siap untuk menggunakan Kurikulum Merdeka masih dapat menggunakan Kurikulum 2013 sebagai dasar pengelolaan pembelajaran. (Sumber: https://kurikulum.gtk.kemdikbud.go.id)
Begitu juga Kurikulum Darurat yang merupakan modifikasi dari Kurikulum 2013 masih dapat digunakan oleh satuan pendidikan tersebut.
Selain itu pemerintah juga telah menyiapkan bahan ajar Kurikulum Merdeka SMK untuk semua jurusan, salah satunya adalah jurusan Teknik Furnitur yang dapat digunakan oleh sekolah yang telah melaksanakan Kurikulum Merdeka
Perangkat ajar Kurikulum Merdeka yang disediakan pemerintah antara lain Buku teks dan buku non-teks, contoh-contoh modul ajar, alur tujuan pembelajaran (ATP), contoh projek penguatan profil pelajar Pancasila, contoh kurikulum operasional satuan pendidikan
Berikut contoh Alur Tujuan Pembelajaran Dasar-dasar Teknik Furnitur
ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
Mapel : DASAR-DASAR TEKNIK FURNITUR
Jumlah Jam : … JP
Fase : E
Rasional
Desain Dan Teknik Furnitur adalah kegiatan proses pembuatan furniture mulai dari perencanaan, proses pembuatan dan finishing. Pembuatan furniture dilakuakan secara missal mekanis dengan cepat dan murah, yang menggunakan kayu masif, kayu olahan serta bahan/material baru lainnya, dan bagaimana menyajikan furnitur yang tepat dalam sebuah ruangan, untuk menjawab isu kemajuan teknologi dalam memenuhi kesejahteraan umat manusia dan lingkungan tempat tinggalnya.
Konsentrasi Keahlian Desain Dan Teknik Furnitur adalah mata pelajaran pendalaman dan perluasan dari Dasar-dasar Teknik Furnitur kejuruan yang meliputi Gambar Furnitur, Estimasi biaya furnitur, Teknik Pembuatan Furnitur dan Teknik Finishing
Pendekatan pembelajaran pada Konsentrasi Keahlian Desain Dan Teknik Furnitur disampaikan melalui berbagai model pembelajaran antara lain: model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) atau Problem Based Learning (PBL) yang dipilih berdasarkan tujuan dan karakteristik materi pembelajaran, untuk memfasilitasi peserta didik mengembangkan kemampuan berpikir kreatif (creative thinking), berpikir kritis dan pemecahan masalah (critical thinking and problem solving), berkomunikasi (communication), dan berkolaborasi (collaboration).
Konsentrasi Keahlian Desain Dan Teknik Furnitur berkontribusi dalam memampukan peserta didik menjadi warganegara yang menguasai keahlian teknik Furnitur yang dapat mengejawantahkan profil pelajar pancasila, khususnya kemampuan bernalar kritis, mandiri, kreatif, bergotong royong dan peduli terhadap lingkungan.
Karakteristik
Konsentrasi Keahlian Desain Dan Teknik Furnitur berisi materi pembelajaran tentang kemampuan lanjutan pekerjaan furnitur guna mengaktualisasi pra-rencana furnitur yang dituangkan pada teknik furnitur, meliputi: Gambar Furnitur, Estimasi biaya furnitur, Teknik Pembuatan Furnitur dan Teknik Finishing.
Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase F (kelas XI dan XII SMK) peserta didik akan mendapatkan ketrampilan pekerjaan-pekerjaan yang ada di industry furniture dalam rangka menumbuhkan renjana (passion), visi (vision), imajinasi, dan kreativitas untuk merencanakan dan melaksanakan aktivitas belajar secara mandiri dan kelompok. Selain itu pada akhir fase F pada aspek hard skills peserta didik mampu memahami elemen-elemen kompetensi pada mata pelajaran Desain Dan Teknik Furnitur
Dalam menyusun alur tujuan pembelajaran (ATP) dasar-dasar Teknik Furnitur diatas yang di perhatikan adalah Elemen, Capaian Pembelajaran (CP), Tujuan Pembelajaran (TP), dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP).
Contoh lengkap Alur dan Tujuan Pembelajaran (ATP) Dasar-dasar Teknik Furnitur bisa di unduh di SINI
No comments